Dimana Merahku
Benci pada pribadi ini
Lelah dengan sikap begini
Selalu bungkam, hanya terdiam
Menutup diri dalam kelam
Keramaian fikiran yang tiada henti
Tak pernah ada arti
Karena kata selalu mati
Tiada berbunyi
Dimana sang merah berada
Terkubur terlalu dalam dan lama
Masih bisakah ku gali
Munculkan merahku lagi
Kapankah pengecut ini bangkit
Kalahkan gelisah dalam hati yang sakit
Kobarkan api dalam jiwa
Menjadi merah yang sesungguhnya
-TD-
No comments:
Post a Comment