Puisi || Spesial Hari Ibu
Sayang yang Tak Terucap
Ibu…
Aku
tahu ibu menyayangiku lebih dari siapapun
Meski
tak pernah kudengar langsung terucap dari bibirmu
Dan
aku tak tahu seberapa hangat pelukanmu
Tapi
aku yakin sayangmu tak terkira di dalam hatimu
Curahan
kasih sayang ibu ungkapkan dalam lelah mengurusiku setiap waktu
Dan
kata-kata sayang ibu hanya terucap dalam doa-doa ibu untukku
Aku
tak ingat lagi bagaimana hangatnya dekapanmu
Aku
tak ingat lagi bagaimana manisnya kecupanmu
Sungguh
ingin aku merasakan kembali dekapan ibu
yang
selalu ibu lakukan di masa kecilku
Sungguh
ingin aku merasakan kembali kecupan ibu
yang
selalu ibu berikan di masa kecilku
Ibu…
Ibu
juga tahu kan betapa aku juga sangat menyayangi ibu
Meski
aku pun tak pernah mengatakannya padamu
Perasaan
ini selalu tersimpan di dalam hatiku
Dan
aku tak tahu bagaimana mengungkapkannya pada ibu
Membahagiakanmu
pun aku belum mampu
Menceritakan
semua keluh kesah dan bahagia dalam keseharianku
Atau
aku mendengarkan kisah-kisahmu di masa lalu
Mengungkapkan
betapa bahagianya aku memiliki ibu
Dan
mengucapkan langsung dari bibirku “Aku sayang Ibu”
Di
hari yang spesial ini semua orang menyebutnya Hari Ibu
Seharusnya
semua hari adalah bagimu
Karena
tak pernah berhenti kasih sayangmu setiap waktu
Ya
Allah…
Ampunilah
dosa-dosa ibuku
Berilah
umur yang panjang dan kesehatan selalu
Berilah
kebahagiaan di dunia dan di akhirat-Mu
Kabulkanlah
doa-doa ibu dalam setiap sujudnya pada-Mu
Kumpulkanlah
keluarga kami kelak dalam surga-Mu
Aamiin…
Aku
sangat menyayangimu, Ibu…
Maafkan anakmu ini yang belum mampu membahagiakanmu
Ridhoi selalu jalan hidupku
Agar kelak aku dapat menciptakan seyum manis di bibirmu
No comments:
Post a Comment